Lab Windows : Cara Menginstall Windows Server 2016 di VirtualBox

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

   Windows Server 2016 (sebelumnya dirujuk sebagai Windows Server vNext) adalah sistem operasi server yang akan datang yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari keluarga sistem operasi Windows NT, dikembangkan bersamaan dengan Windows 10. Versi pratayang awal pertama (Pratayang Teknis) telah tersedia pada tanggal 1 Oktober 2014 bersama dengan pratayang teknis dari System Center, dan saat ini berada dalam tahap pengujian beta publik. Tanggal rilis final untuk sistem operasi server ini diharapkan akan dirilis pada awal tahun 2016, yaitu, tidak dirilis bersamaan dengan sistem operasi klien Windows 10 seperti yang terjadi dengan tiga angka terakhir rilis sistem operasi.

Nah, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tutorial instalasi Windows Server 2016 versi Server Core dan Server GUI di VirtualBox.

Alat dan Bahan :
- VirtualBox
- ISO Windows Server 2016

Windows Server 2016 mempunyai sistem minimum :
- Processor : 1.4Ghz 64-bit processor
- RAM : 512 MB
- Disk Space : 32 GB
- Network : Gigabit (10/100/1000baseT) Ethernet adapter
- Optical Storage : DVD drive (if installing the OS from DVD media)
- Video : Super VGA (1024 x 768) or higher-resolution (optional)
- Input Devices : Keyboard and mouse (optional)
- Internet : Broadband access (optional)

A. Menginstall Windows Server 2016 Standard Evaluation (CORE)

1. Pada kolom Time and currency format kita pilih "Indonesian (Indonesia)" agar menyesuaikan, kolom yang lainnya biarkan default saja. jika sudah, klik Next untuk melanjutkan.

2. Kemudian klik Install now.

3. Untuk instalasi ini kita akan menggunakan "Windows Server 2016 Standard Evolution" kemudian klik Next.

4. Seperti biasa, kita harus menyetujui license terms terlebih dahulu dengan memberi tanda centang pada kotak disebelah kiri "I accept the license terms", kemudian klik Next.

5. Karena kita hanya instalasi di VirtualBox dan tidak data-data, kita klik Custom: Install Windows only (advanced).

6. Sekarang kita masuk di bagian pembagian ruang HDD atau partisi. Disini kita akan membuat partisi, yang pertama untuk sistemnya atau drive C dan sisanya untuk drive D.

Untuk membaginya, klik New.

7. Kemudian isi kolom Size dengan ukuran yang kalian inginkan untuk drive C (tentu saja tidak melebihi total ukuran awal), lalu klik Apply.

8. Kemudian akan muncul pop up yang memberitahukan bahwa kita akan membuat penambahan partisi untuk berkas sistem. Untuk ini, kita klik OK.

9. Setelah itu, kita klik Next.

10. Di bagian ini, kita hanya menunggu proses instalasi Windows.

11. Pilih Ok untuk membuat password baru.

12. Kemudian ketik password yang kalian inginkan. Usahakan password memiliki huruf, angka dan simbol agar password lebih kuat/aman, contoh : Fatur_2018.

13. Kemudian klik Ok. 

14. Selamat, Anda telah berhasil menginstall Windows Server 2016 versi Server Core. Tampilan Server Core hanya berupa cmd karena Core berbasis teks atau skrip.

B. Menginstall Windows Server 2016 Standard Evaluation (Desktop Experience) (GUI)

1. Pada kolom Time and currency format kita pilih "Indonesian (Indonesia)" agar menyesuaikan, kolom yang lainnya biarkan default saja. jika sudah, klik Next untuk melanjutkan.

 2. Kemudian klik Install now.

3. Untuk instalasi ini kita akan menggunakan "Windows Server 2016 Standard Evolution (Desktop Experience)" kemudian klik Next.

4. Seperti biasa, kita harus menyetujui license terms terlebih dahulu dengan memberi tanda centang pada kotak disebelah kiri "I accept the license terms", kemudian klik Next.

5. Karena kita hanya instalasi di VirtualBox dan tidak data-data, kita klik Custom: Install Windows only (advanced).

6. Sekarang kita masuk di bagian pembagian ruang HDD atau partisi. Disini kita akan membuat partisi, yang pertama untuk sistemnya atau drive C dan sisanya untuk drive D.

Untuk membaginya, klik New.

7. Kemudian isi kolom Size dengan ukuran yang kalian inginkan untuk drive C (tentu saja tidak melebihi total ukuran awal), lalu klik Apply.

8. Kemudian akan muncul pop up yang memberitahukan bahwa kita akan membuat penambahan partisi untuk berkas sistem. Untuk ini, kita klik OK.

 9. Setelah itu, kita klik Next.

10. Di bagian ini, kita hanya menunggu proses instalasi Windows.

11. Kemudian ketik password yang kalian inginkan. Usahakan password memiliki huruf, angka dan simbol agar password lebih kuat/aman, contoh : Fatur_2018. Jika sudah klik Finish.

12. Tekan Ctrl+Alt+Delete secara bersamaan.

13. Kemudian login sebagai administrator dan masukkan password yang tadi telah kalian buat, lalu klik enter.

14. Selamat, Anda telah berhasil menginstall Windows Server 2016 versi Server GUI. Tampilan Server GUI berbasis gambar atau desktop.

Mungkin hanya ini yang saya bisa bagikan, kurang lebihnya mohon maaf.

Sekian dari saya, terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.